Keberadaan media online dalam kehidupan bersosialisasi dan berbisnis tidak diragukan lagi nilai pentingnya. Saat ini hamper semua orang terhubung dengan gadget, dan terhubung dengan internet, terutama mereka dari generasi milenial. Adanya fasilitas wifi, saat ini bahkan seperti menjadi fasilitas wajib ada dalam sebuah bangunan.
Data APJI 2016 menunjukkan pengguna internet di Indonesia mencapai 132,7 juta dari total populasi penduduk Indonesia (256,2juta jiwa). Dan sebagian besar masyarakat memanfaatkan media online adalah untuk up date informasi. Berkaitan dengan hal tersebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) pada hari Jumat, 31 Maret 2017 pukul 13.00 di Hotel Bidakara mengundang beberapa tenaga ahli, untuk menyampaikan hasil survey yang telah dilakukan dan mendapatkan masukan mengenai kredibilitas online. Para ahli yang diundang merupakan ahli dibidangnya, baik Ekonomi (Pemasaran), Komunikasi, Tekhnologi Informasi, Sosilogi dan Hukum. Dari Universitas Airlangga diundang Bapak Drs. Suko Widodo, MSi., Ibu Nurul Barizah S.H. LL.M, PhD., dan Bapak Dr. Gancar C Premananto.
Dalam pembahasannya, Dr Gancar C Premananto menyampaikan beberapa masukannya berkaitan dengan materi penelitian dan juga usulan kepada Kemkominfo. Permasalahan metodologi dan konseptual disampaikan. Usulan melibatkan generasi milenial juga diusulkan kompetisi untuk membuat iklan layanan masyarakat atau short movie berkaitan dengan social marketing “Anti Hoax” selain usulan lainnya.
Intinya Universitas Airlangga khususnya MM FEB Universitas Airlangga, sepakat untuk menjadikan media online menjadi lebih kredibel bagi penggunanya, dan hoax dapat lebih tereliminasi. (gcp)